Tahlilan 40 Hari Olga Syahputra,Banyak Penggemar Yang Kecewa

Rabu 6 Mei 2015 semalam di rumah Almarhum Olga Syahputra ramai kembali tidak seperti biasanya. Karena semalam di tempat ini di adakan tahlilan 40 hari meninggalnya Artis yang jiwa sosialnya tinggi itu.

Hari ini merupakan tepat 40 hari meninggalnya Olga. Kurang lebih 1000 Al Quran dan paket sembako di bagikan dengan lancar.

Keluarga sengaja mengadakan tahlilan di rumah agar suasananya lebih khusu'. Tamu undangannya juga terbatas,sehingga penjagaan di tempat itu cukup ketat.

Bahkan banyak penggemar Almarhum Olga yang berniat mengikuti tahlilan tersebut merasa kecewa. Karena mereka tidak di perbolehkan memasuki lokasi. Padahal mereka datang jauh-jauh,bahkan ada kelompok ibu-ibu dari Bandung yang sengaja ingin menghadiri acara tersebut namun tidak bisa.
Hal tersebut mungkin di karenakan karena tempat tahlilan yang terbatas dan memang tidak di buka untuk umum.

Namun ibu-ibu tersebut serta penggemar lain yang tidak bisa masuk lokasi agak terobati kekecewaannya. Soalnya di sekitar lokasi banyak penjual souvenir kenangan tentang almarhum Olga. Dah hal itu di manfaatkan mereka untuk berbelanja sambil mengenang idola mereka yang telah tiada.

Kemesraan Sandy Aulia dan Boy William


Kamis 30 April 2015 menjadi hari yang paling berkesan bagi Sandy Aulia dan Boy William. Karena hari itu adalah hari dimana kemesraan mereka di mulai.

Kok bisa...Sandy Aulia kan sudah bersuami?

Jangan salah sangka dulu. Kemesraan mereka berdua memang benar,namun hanya sebatas adegan film.

Pada hari Kamis itu mereka terlihat sangat mesra karena hari itu merupakan momen press screnning dan gala premier film TAROT di Plaza Indonesia.

Film Tarot merupakan film terbaru Sandy Aulia dengan lawan main Boy William. Film ini becerita tentang pasangan suami istri yang terlibat dalam konflik yang rumit akibat ramalan tarot.

Film yang di produksi oleh Hitmaker Studio ini bergenre romantic horor. Dalam salah satu adegannya juga ada sebuah ciuman romantis antara Julie dengan Tristan yang di perankan oleh Sandy Aulia dan Boy William. Nantikan Film ini yang rencananya akan rilis tanggal 7 Mei nanti.


Heboh, Nazar di bilang Banci Oleh Istrinya

Pekan ini rumah tangga Nazar dan Musdalifah di hebohkan dengan munculnya pemberitaan yang menyebutkan bahwa Nazar itu homo dan banci. Bahkan menurut kabar yang beredar di sosial media istrinya sendirilah yang mengatakan seperti itu.

Namun Nazar pun di buat gerah oleh berita ini,bahkan sampai menjawab dengan keras saat di tanya mengenai pemberitaan ini.

Di sisi lain Musdalifah yang sampai saat ini masih berstatus istri dari Nazar bersikap santai. Dia mengungkapkan bahwa apa yang di beritakan itu tidak benar. Apa lagi seperti yang ramai di perbincangkan di sosial media semuanya tidak benar.

"Saya menghormati mas Nazar,dan tentang berita itu sama sekali tidak benar. Namanya juga kehidupan rumah tangga,pasti ada saja lika- likunya. Namun semua itu pasti membawa hikwah untuk kami" tutur Musdalifah santai.


Keanehan Menjelang Eksekusi Mati Duo Bali Nine

Rabu,29 April 2015 dini hari adalah jadwal eksekusi mati dua anggota dari kelompok pengedar narkoba internasional yang sering di sebut Bali Nine itu.

Lapas Nusa Kambangan semakin di jaga ketat menjelang eksekusi. Karena tempat inilah yang akan menjadi saksi kehidupan terakhir mereka.

Mereka adalah Myuran Sukumuran dan Andrew Chan,terpidana mati karena kasus penyelundupan heroin seberat 8,2 kilogram menuju bali bersama 7 orang lain pada tahun 2005. Namun mereka akhirnya tertangkap aparat keamanan di Bali.

Di tengah memanasnya suasana karena eksekusi ini,muncul isu suap yang di tujukan pada hakim yang mengadili dua terpidana mati itu. Namun hal tersebut langsung di tanggapi Komisi Yudisial dengan baik. Komisi Yudisial yang biasa di singkat KY menyatakan telah melakukan investigasi terhadap isu tersebut dan meminta semua pihak untuk menghormati keputusan hukum di Indonesia.

Myuran Sukumuran,salah satu dari duo bali nine tersebut juga mengejutkan khalayak ramai. Dia membuat sebuah lukisan yang menggambarkan kematiannya. Gambaran raut muka yang menyedihkan tergambar jelas pada lukisan tersebut. Mungkin itu suatu bentuk ketakutan luar biasa yang di ekspresikan dalam lukisan. 

Lukisan yang di beri judul "Self potrait,72 hours just started" itu mungkin menjadi karya terakhir Myuran di dunia ini dan menjadi alat penyampai pesan yang indah kepada semua.




Gempa 7,9 SR Guncang Nepal Ribuan Korban Meninggal

Sabtu 25 April 2015, gempa dengan kekuatan 7,9 Skala Richter (SR) mengguncang  Nepal. Gempa ini begitu mengejutkan warga karena terjadi saat siang hari,ketika warga Nepal sedang beraktifitas.
Di kabarkan korban jiwa sampai saat ini sudah mencapai seribu orang lebih. Itu belum lagi dengan warga yang masih hilang kontak dan belum di temukan.

Menurut warga setempat sebelum terjadinya gempa sempat terdengar suara gemuruh yang di teruskan seperti suara petir yang menggelegar. Setelah itu terjadilah gempa yang begitu mengerikan ini. Bahkan merupan gempa yang paling parah sejak tahun 1930an.

Mengapa bisa di bilang demikian?,karena guncangannya yang besar dan mampu meluluh lantahkan bangunan-bangunan. Bahkan menurut kabar juga menara terpenting dan yang paling bersejarah di Nepal ikut roboh. Menara itu adalah Menara Bersejarah Dharahara.

Selain itu gempa susulan juga berulang kali terjadi hingga kota Katmandhu dan sekitarnya luluh lantah.

Di tempat lain efek dari gempa ini juga terjadi. Seperti di Mount Everest terjadi longsoran salju yang menimbun camp-camp pendakian.

Gempa ini juga berdampak pada negara-negara sekitar Nepal yang merasakan efek getarannya.
Saat ini pemerintah setempat masih berkonsentrasi melakukan evakuasi korban,dan memperbaiki sarana umum yang telah rusak parah. Mereka juga memohon do'a dan bantuan negara-negara tetangga untuk membantu bencana tragis ini.



Houl 2 tahun meninggalnya uje,tidak di hadiri ibundanya.

Tepat hari ini tanggal 26 April,adalah 2 tahun meninggalnya Ustadz Jefri Albukhori atau yang biasa di panggil Uje. Istri beliau,Pipik Dian Irawati mengadakan acara haul untuk mendoakan almarhum.
Namun acara houl tersebut sudah di laksanakan kemarin tanggal 25 April 2015. Pipik mengundang anak-anak yatim piatu untuk ikut serta mendo'akan almarhum uje.

Do'a-do'a dan dzikir di lantunkan dengan khusyu'. Namun ada yang kurang dari acara tersebut,ternyata ibunda Uje tidak menghadiri acara tersebut. Telisik punya telisik kenapa ibundanya uje tidak ikut menghadiri acara tersebut karena beliau sedang mempersiapkan acara serupa di rumahnya.

Pipik juga menjelaskan kenapa dia membuat acara tersebut pada tanggal 25,agar tidak bertabrakan dengan acara serupa oleh ibundanya uje pada hari tepat 2tahun meninggalnya Uje yaitu tanggal 26 April 2015.

"Yang terpenting adalah kiriman do'a kita kepada almarhum,karena do'a itulah yang sangat di butuhkan almarhum saat ini" papar Pipik dengan senyum khasnya.



Ngintip Persiapan Konser TRAYA

Konser Traya,siapa yang belum mendengar tentang konser ini. Konser ini sangat di tunggu-tunggu para pecinta musik,terlebih para penggemar Krisdayanti. Karena konser Traya merupakan konser kolaborasi tiga orang kreatif di negeri ini.

Mereka adalah Krisdayanti, Erwin Gutawa dan Jay Subyakto. Tentunya mayoritas masyarakat pasti sudah mengenal mereka. Krisdayanti merupakan penyanyi papan atas dan merupakan salah satu dari 3diva pop indonesia. Erwin gutawa adalah seorang composer ternama. Sedangkan siapa yang tidak mengenal sosok Jay Subyakto,dia merupakan sutradara serta penata artistik hebat Indonesia.

Setelah mengetahui siapa saja di balik konser Traya ini,tentunya sudah dapat di prediksi betapa dahsyatnya konser yang akan di gelar 3 Mei 2015 di Jakarta Convention Center (JCC) ini.
Jay Subyakto mengungkapkan bahwa persiapan dari segi panggung dan artistiknya sudah hampir rampung,sudah sekitar 90 persen. Para pengisi acara pun semakin giat dalam berlatih mengingat waktu konser yang semakin dekat.

Di dalam konser nanti Krisdayanti akan menyanyikan 30 lagu. Semuanya di rangkai secara apik sesuai dengan kisah perjalanan hidup Krisdayanti.
Tidak mudah menyanyikan 30 lagu live di dalam satu konser,namun dengan pengalaman dan kemampuan Krisdayanti kiranya mampu membawakannya dengan baik.
Ungkapan rasa syukur serta terimakasih kepada seluruh pendukung acara juga di sampaikan oleh Krisdayanti di jakarta jum'at 24 April 2015 kemarin.

Erwin Gutawa juga terus mendorong Krisdayanti untuk mengeluarkan segenap potensinya. Sehingga konser Traya ini dapat berjalan dengan baik. Dia juga mengungkapan dan memberi bocoran sedikit tentang konser nanti. Bahwa Krisdayanti juga akan menyanyikan lagu tradisinal untuk memberi kesan kolosal dalam konser Traya nanti.

Semoga konser Traya yang akan di gelar satu minggu lagi mampu menyuguhkan tontonan yang benar-benar berkualitas bagi masyarakat Indonesia.